Kenang Avicii, Atari Rilis Game Rhythm Berjudul ‘Beat Legend: Avicii’ – Mengenang kepergian sang DJ. Atari dan Hello There Game buat game bergenre Rhythm di platfrom mobile.
Tim Bergling atau yang lebih dikenal dengan nama Avicii lahir pada 18 September 1989. Avicii adalah seorang musisi, DJ, remixer dan produser rekaman berkebangsaan Swedia. Pada tanggal 20 April 2018 lalu, dunia dikejutkan dengan kabar kematiannya. Sebelumnya Avicii dikabarkan mengalami masalah kesehatan, ia juga menderita stres dan masalah mental sejak beberapa tahun.
Avicii ditemukan meninggal dunia di Muscat, Oman dikarenakan penyakit akut pankreas yang ia derita. Ia dimakamkan pada tanggal 8 Juni di Stockholm, Swedia.
Untuk mengenang kepergian Avicii, Atari dan developer Hello There Game membuat sebuah game yang bergenre Rhythm. Game ini berjudul Beat Legend: Avicii yang dibandrol seharga Rp 40,000 di PlayStore dan AppStore.
Beat Legend: Avicii
Dilansir dari Gamebrott, hasil penjualan dari game ini nantinya akan disumbangkan ke yayasan miliki Avicii sendiri yaitu Tim Bergling Foundation. Yayasan ini berfokus mengadvokasi orang-orang tentang kesadaran mental terkait pencegahan bunuh diri.
BACA JUGA: Download Human Fall Flat MOD Apk Versi Terbaru 1.02 GRATIS
Seperti pada game bergenre Rhythm lainnya, akan ada beberapa tombol yang muncul di layar handphone kalian yang harus kalian tekan atau tap. Pada game ini, para pemain akan disuguhi oleh lagu-lagu Avicii seperti Hey Brother, Levels, Wake Me Up, SOS, The Nights, Without You dan Waiting for love.
Banyak cara untuk mengenang kepergian seseorang. Apa yang dilakukan oleh Atari dan Hello There Game adalah salah satu cara yang baik, mengingat bukan hanya memberikan kesenangan pada orang lain. Tetapi juga memberikan cara menghilangkan stress lewat video game yang mereka buat. Mungkin Atari dan Hello There Game bukan satu-satunya developer yang membuat game untuk mengenang sang DJ, sebelumnya ada juga game berjudul Avicii Invector. Avicii Invector rilis di platform PS4, Xbox One, PC dan Nintendo Switch.
Semoga bermanfaat ya, Gaess.
Jangan lupa untuk dishare ke teman-teman di MedSos lainnya.
Terima kasih.
Tentang penulis: @ransltn
